(Rumor) Samsung Orbis Akan Menggunakan Prosesor Exynos 7420 Yang Sudah Dimodifikasi, Rilis Q3 2015

Beberapa bulan terakhir Samsung dikabarkan tengah menyiapkan sebuah produk jam tangan  baru yang dijuluki sebagai Orbis, bahkan sempat disebut bakal tampil di pameran MWC 2015. Orbis akhirnya batal muncul, namun bocoran paten yang beredar tadi pagi menyebutkan bahwa jam tangan tersebut bakal menggunakan rancangan display bundar serta OS Tizen.

Kini sejumlah media di Korea mendapatkan informasi baru tentang jenis prosesor serta jadwal perilisan dari jam tangan Orbis tersebut. Untuk menjawab masalah daya tahan baterai yang saat ini merupakan masalah yang paling disorot dari berbagai produk jam tangan pintar (seperti Apple Watch yang cuma mampu bertahan selama 18 jam pemakaian), Samsung kabarnya sedang menimbang untuk menggunakan prosesor tercanggih mereka yaitu Exynos 7420 yang berbasis teknologi 14nm untuk memberikan daya tahan baterai yang awet.

Sekalipun terkesan bahwa prosesor tersebut terlalu canggih untuk sebuah produk jam tangan pintar, namun prosesor 14nm memiliki 2 buah keunggulan penting yang membuatnya layak dipertimbangkan sebagai prosesor jam tangan pintar: 1) ukurannya yang jauh lebih kecil serta 2) daya tahan baterainya yang jauh lebih handal.

Untuk soal performanya yang sejak awal dirancang untuk memperkuat ponsel kelas flagship dengan display 2K dan 3GB RAM, Samsung kemungkinan bakal menurunkan tingkat kecepatan Exynos 7420 tersebut atau menggunakan salah satu core saja; mirip seperti yang mereka jalankan di Gear Live dimana mereka menggunakan prosesor Snapdragon 400, namun hanya mengaktifkan satu buah core saja demi meningkatkan daya tahan baterai jam tangan.

Kemungkinan Samsung  bakal memamerkan jam tangan Orbis ini di pameran CTIA 2015 yang bertempat Las Vegas, Nevada pada tanggal 9 September 2015 yang akan datang.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Exit mobile version